Suasana Tenda Bir Oktoberfest
By • Wednesday, 30 September 2015

Dua ratus tahun lalu di bulan oktober, sebuah tenda besar dipasang pada acara pernikahan ratu dan raja Bavaria demi melindungi kedua mempelai dari sengatan panas matahari. Kini, tenda besar itu disebut tenda bir. Berdiri lebih kokoh dengan warna dan corak khas pekan raya, dilengkapi meja dan kursi kayu panjang. Jumlahnya semakin berlipat ganda agar cukup menampung jutaan orang yang datang berkunjung, menyesap bir dan menikmati santapan mereka. Suasana dan atmosfir setiap tenda bir tentu berbeda-beda. Tergantung di tenda bir mana pengunjung meninggalkan hatinya lalu beranjak mencari daya tarik tenda yang lain. Ukuran tenda tidak menjadi masalah, karena yang kecil sekalipun bisa menjadi tempat rahasia kesukaan para pengunjung. Tidak semua tenda bir dapat menyambutmu dengan ramah sebab kapasitasnya pun terbatas. Karena itu para pengunjung yang ingin mendapatkan tempat di tenda-tenda favorite sebaiknya memesan tempat duduk sebelum pekan raya Oktoberfest dimulai. Semua pengunjung memang berharap dapat merasakan suasana setiap tenda dan menilai daya tariknya secara langsung. Tapi pekan raya Oktoberfest terlalu semarak dengan penduduk lokal dan wisatawan mancanegara. Mendapatkan tempat duduk dan meja di dalam tenda perlu segilintir strategi dan keberuntungan. Jadi anggaplah tenda terbaik dalam pekan raya Oktoberfest adalah tenda yang cukup menyediakan ruang untuk duduk dan menyesap bir musim gugurmu.

Sekilas saja lanturan soal arena pekan raya. Yang lebih menyenangkan tentu mengulas gambaran suasana dan daya tarik setiap tenda-tenda bir yang berdiri di Oktoberfest.

Augustiner-Festhalle

11

Bagi para pengunjung yang ingin menikmati bir dalam suasana pedesaan, tenda Augustiner-Festhalle memiliki sentuhan tradisional dan atmosfir yang autentik. Bir yang disediakan dalam tenda ini dibuat dari brewery Munich tertua dan disediakan langsung dari keg kayu klasik. Di dalam tenda, gelas-gelas bir dan makanan yang lezat akan dihidangkan untukmu dengan pelayanan yang super ramah.

Armbrustschützen-Festhalle

12

Tenda yang dapat menampung sekitar 7500 orang ini diorganisir oleh sebuah klub penembak busur silang bernama ‘Winzerer Fähndl Schützengilde’. Langit-langit tenda didekorasi dengan gaya Alpine Foothills. Selama Oktoberfest, di tenda ini juga diadakan pertandingan German Crossbow Championships. Makanan khas yang dihidangkan adalah daging Bavaria yang diolah dengan baik dari peternakan mereka sendiri.

Fischer-Vroni

13

Kalau para pengunjung bosan dengan santapan tradisional khas Bavaria seperti ayam panggang dan pretzel biasanya mereka akan mencicipi hidangan laut khas Bavaria di tenda Fischer-Vroni. Tenda ini menawarkan menu andalan the original Bavarian Steckerlfish- fish on stick. Tenda dengan suasana tradisional berkelas ini tidak seramai tenda-tenda besar lainnya.

Hackerbräu-Festhalle

14

Tenda besar sebesar lapangan football yang mampu menampung 9300 pengunjung ini adalah surganya orang Bavaria. Para pengunjung tidak mau melewatkan kesempatan menikmati bir dan santapan mereka di bawah langit-langit biru putih yang terkenal, didesain oleh pemenang piala Oskar, Rolf Zehetbauer. Tenda ini dibangun dengan pondasi yang kuat sehingga walaupun cuaca sedang hujan masih dibuka. Tenda Hacker adalah salah satu tenda bir yang memiliki daya tarik paling kuat bagi pengunjung muda.

Hofbräu-Festzelt

15

Reputasi Hofbräuhaus sudah dikenal sampai keluar perbatasan kota Bavaria dan seluruh dunia. Begitu pun tenda Hofbräu Festzelt. Tenda ini dapat menampung hampir 10,000 pengunjung dan memiliki area khusus untuk berdiri sambil menenggak seliter bir dengan cepat. Atap tenda didekorasi setiap tahun dengan 16 ton bunga hops, ditebar diantara patung malaikat Aloisius yang sedang menyanyikan lagu hosanna.

Käfer Wies’n Schänke

16

Tenda ini diorganisir oleh sebuah perusahaan pangan bernama Käfer. Menikmati bir dan santapan Tenda Wies’n Schänke yang terbuat dari kayu membuat para pengunjung seperti berada di dalam suasana peternakan tua. Tenda ini pertama kali berdiri pada tahun 1971 dan menyediakan ruang terbuka dan tertutup untuk 3000 pengunjung. Selain bir, minuman seperti champagne juga disediakan.

Kufflers Weinzelt

17

Katanya wine dan bir bisa membangun suasana yang menyenangkan. Selama lebih dari 200 tahun, orang yang minum wine juga sangat menikmati bir ketika berkunjung ke Oktoberfest. Kufflers Weinzelt menyediakan tenda khusus wine yang cukup berbeda dari tenda bir lain dimana para pengunjung duduk berhadap-hadapan. Khusus untuk minum wine, pengunjung akan duduk di kursi kayu yang berbentuk huruf U sambil menikmati hidangannya dalam suasana perkebunan anggur.

Löwenbräu-Festhalle

18

Sulit untuk tidak tertarik masuk ke tenda Löwenbräu-Festzelt dengan tower setinggi 37 meter dan raungan “Lööööwenbräu” dari patung singa di gerbang masuk setiap menitnya. Nggak heran juga kalau para pemain TSV 1860 yang lebih dikenal dengan sebutan the lions atau ‘die Löwen’ adalah pengunjung setia tenda ini.

Marstall-Festzelt

19

Semua pengunjung cukup merasa penasaran dengan tenda baru yang dibangun di Oktoberfest, Marstall-Festzelt. Tenda yang berkapasitas 4000 orang ini dibangun oleh arsitek terkenal bernama Leo Von Klenze di abad ke 19. Namanya diambil dari the former riding school of the Bavarian court. Interior tenda bertemakan penunggang kuda dan atributnya. Beberapa pengunjung biasanya tertarik dengan Spaten Beer dan hidangan khas Bavaria yang disediakan disini.

Paulanerbräu (Winzerer Fähndl)

20

Juga dikenal dengan sebutan Winzerer Fähndl. Lambang gelas bir besar yang terpampang di muka tenda dapat dilihat jelas dan menjadi daya tarik pengunjung untuk mampir ke tenda ini. Dekorasinya sangat nyaman dan tenda ini cukup untuk menampung seluruh anggota klub sepakbola Bayern München serta pengunjung lainnya. Biasanya pengunjung menikmati hidangannya dengan santai karena suasananya yang terlalu nyaman sehingga tenda ini tidak seriuh tenda-tenda lain.

Pschorrbräu-Festhalle (Bräurosl)

25

Biasanya lebih dikenal dengan sebutan Bräurosl. Nama tenda diambil dari nama anak perempuan seorang pembuat bir, Rosi Pschorr. Atraksi musik tradisional- female yodeler- adalah hiburan yang selalu dinanti di tenda ini. Lalu yang tidak biasa, ada sebuah tradisi nyentrik di tenda ini yaitu semacam pertemuan klub homoseksual pada minggu pertama Oktoberfest.

Schottenhamel-Festhalle

21

Schottenhamel adalah tenda tertua dengan suasana paling tradisional di Oktoberfest. Didirikan oleh keluarga Schottenhamel pada tahun 1867. Setiap tahun, walikota Munich membuka acara dengan menuang bir dari sebuah keg tradisional. Tenda ini ramai dikunjungi oleh pelajar dan anak muda.

Schützen-Festhalle

22

Tenda Schützenzelt baru di renovasi pada tahun 2004 dan kapasitasnya bertambah menjadi 700 orang. Pertandingan Bavarian Sport Shooting diadakan di tenda ini dengan 110 shooting stands. Ada juga taman Schützenzelt yang sangat nyaman untuk pengunjung menikmati santapan di ruang terbuka karena arenanya sudah dipastikan terlindung dari angin kencang.

Spatenbräu-Festhalle (Ochsenbraterei)

24

Selama 130 tahun terakhir, hidangan Oxen atau daging lembu jantan adalah daya tarik utama bagi tenda Ochsenbraterei. Ada sekitar 90 binatang bertanduk yang dikonsumsi selama Oktoberfest. Dipilih secara khusus oleh pihak kotamadya Gut Karlshof. Demi menjaga tradisi, daging lembu jantan yang pertama kali dikonsumsi pada Oktoberfest diberikan nama yang diambil dari nama terakhir si penjagal.

MM

Share this :