Bangunan Terbesar di Dunia dari Daur Ulang Botol Bir
By • Friday, 21 August 2015

Kamu tidak akan menemukan kebahagian di dalam dasar botol bir, begitu kata minion. Siapa pula yang senang melihat botol birnya kosong? Mungkin Scott McCombs adalah satu diantara sejuta minion yang paling tahu caranya bersenang-senang dengan botol bir kosong. Pengusaha asal Las Vegas ini mendaur ulang botol-botol bir menjadi material komposit bernama Greenstone yang kemudian ia gunakan untuk membangun sebuah gedung. Perusahaan McCombs, Realm of Design, mengumpulkan 500,000 botol bir seberat 290,000 pound demi mendirikan sebuah gedung ramah lingkungan bernama The Morrow Royal Pavilion.

greenstone

Desain gedung The Morrow Royal Pavilion terinspirasi dari gedung Swarkestone Hall Pavilion di Inggris yang muncul pada sampul album terbaik Rolling Stones “Hot Rocks”. Realm of Design juga membuat facebook campaign agar mendapat kunjungan dari band legendaris, Rolling Stone namun Mick dan kawan-kawan masih belum memberi respon.

rollingstone1

Hampir setiap fasilitas di dalam gedung seperti tempat perapian, gazebo, dan air mancur terbuat dari greenstone. Untuk memproduksi materi greenstone, Realm of Design mengumpulkan botol-botol bir bekas turis dari Las Vegas Strip Hotel. Setelah dihitung, botol yang dikumpulkan kira-kira mewakili 26 juta dollar penjualan minuman beralkohol setiap akhir pekan.

morrowfountain

Ide brilian McCombs setidaknya telah menghemat lahan pembuangan sampah seluas 400,000 meter kubik. McCombs sendiri yakin bahwa untuk menarik perhatian banyak orang ia harus melakukannya dengan cara yang besar. Pemikiran maksimalnya terbukti benar.

Bangunan yang baru saja diklaim dengan gelar “Bangunan Terbesar di Dunia dari Botol Daur Ulang” ini menarik banyak perhatian media masa seperti program TV “This New House” dan meraih beberapa penghargaan, salah satunya dari the Green Technology Award, Kanada.

Via: Inhabitat

MM

 

Share this :