Seberapa jauhkah level keekstriman sebuah bir bisa terealisasi? Menjawab tantangan tersebut, sebuah brewery asal Islandia yang telah diakui, Borg Brugghús, tengah melakukan kerja sama dengan brewery asal Norwegia, Voss Bryggeri, dalam membuat bir stout dengan cita rasa makanan tradisional kedua negara tersebut yakni kepala domba.

Árni long, seorang brewer di Borg Brugghús, mengatakan jika kedua belah pihak telah menginginkan kolaborasi bir ini selama beberapa waktu belakangan. Lebih jauh lagi, kedua belah pihak ingin menonjolkan hubungan budaya diantara kedua negara. Oleh sebab itulah, hidangan tradisional kepala kambing dipilih menjadi cita rasa yang akan tampil di bir mereka di masa mendatang.

Bir stout seringkali memiliki rasa umami dan cita rasa daging dalamnya. Karena karakteristik ini, bir stout sangat pas untuk dinikmati bersamaan dengan hidangan berbahan dasar daging dan juga terasa lebih enak jika dicampurkan dalam resep hidangan berbahan dasar daging itu sendiri.

Lebih jauh, brewery Borg membawa beberapa kepala domba ke Voss dan mencampurkan baik kepala domba dari Islandia dan Norwegia. Ada sedikit perbedaan antara hidangan tradisional kepala domba Islandia dan Norwegia; versi Norwegia lebih asin dan dipanggang sementara versi Islandia tidak memiliki karakteristik keduanya.

Meski berbeda, kedua bahan tersebut bekerja sangat baik secara bersama-sama. Kedua brewery tersebut kemudian mencampurkan kepala domba ke bir di dalam pot besar yang berada di atas tungku api.

Bir hasil kolaborasi kedua brewery tersebut tengah dibuat sekarang ini di Voss, Norwegia. Proses pembuatan bir akan memakan waktu beberapa minggu sampai akhirnya dikemas dalam botol. Beberapa botol akan dibawa ke Islandia dimana masyarakat pecinta bir dapat membelinya.

LR

Via : Iceland Monitor