Brewery di Portland Menggunakan Sepeda untuk Membuat Bir
By • Saturday, 10 June 2017

Masyarakat Portland suka mengendarai sepeda dan juga suka minum bir. Maka dari itu, sebuah brewery bir lokal telah menemukan cara untuk menggabungkan dua hal tersebut, sekaligus membantu lingkungan.

Ben Parsons telah membuat bir di Baerlic Brewing Company selama hampir tiga tahun. Tahun ini, ia melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

Ia dan timnya membuat satu batch bir rendah karbon yang disebut “Bike crush Saison“. Nama ini diberikan mengingat malt yang digunakan di dalamnya digerus bukan oleh mesin, melainkan oleh sepeda yang dikayuh. Ada lebih dari 30 anggota komunitas yang membantu proses ini.

“Kami membuat sepeda penggiling yang akan dioperasikan manusia dengan cara mengayuhnya. Untungnya, kami bisa mengajak orang-orang untuk menaiki sepeda ini dan menghancurkan 350 pon malt,” jelas Parsons.

Kegiatan yang menyenangkan ini juga bertujuan untuk memunculkan lagi percakapan tentang dampak pembuatan bir terhadap lingkungan.

Pembuatan bir secara tradisional memerlukan banyak energi dan air. Jadi, Baerlic Brewing bekerja sama dengan Pemimpin Dewan Lingkungan Oregon untuk membuat bir rendah karbon.

“Kami ditugaskan untuk menjalankan proses brewing yang biasa kami lakukan dengan sadar lingkungan,” kata Parsons.

Selain menggunakan sepeda, brewery ini juga mengurangi jejak karbon dan meniadakan proses pembotolan bir yang intensif.

“Kita akan hanya menyajikan draft beer, jadi kita tidak akan mengemas bir dalam botol,” jelas Parsons.

Bike crush Saison hanya akan didistribusikan ke tempat yang berjarak satu mil dari tempat pembuatan bir, karena akan diantar dengan sepeda atau kendaraan hybrid.

“Tidak ada cara yang benar-benar lebih baik daripada mengumpulkan orang di sekitar meja (bar), berbicara tentang isu-isu saat ini dengan segelas bir,” kata J.J. Green, wakil ketua Pemimpin Dewan Lingkungan Oregon.

Tahun ini, Bike crush Saison akan dirilis pada tanggal 15 Juni dan direncanakan untuk diproduksi hanya satu kali. Namun, sang brewer menambahkan bahwa jika respons masyarakat positif dan mereka menyukainya, mereka mungkin akan membuatnya lagi.

 

AM
Via KGW

Share this :