Istilah-istilah Bir dalam Bahasa Jerman
By • Monday, 7 March 2016
Tags : / / /

Inggris merupakan bahasa internasional yang wajib dipelajari jika tidak ingin tenggelam dalam arus globalisasi. Sayangnya, dengan hanya mengasah pengetahuanmu dalam bahasa tersebut tidak menjamin informasi pada label bir yang terbuat dari negara lain di benua Eropa. Toh, produsen bir terbesar di dunia memang kebanyakan terletak di benua Eropa. Ambil contoh negara Jerman.

Tentu saja untuk mereka yang punya kesempatan belajar bahasa asing selain bahasa Inggris, ini hanyalah batu sandungan kecil. Namun kalau kamu adalah kaum yang mencintai kepraktisan lebih daripada segalanya, kami telah merangkum beberapa istilah-istilah bir dalam bahasa Jerman dan definisinya.

jermanbiralt

Alt (“ALT”)

Diterjemahkan menjadi “old” dalam bahasa Inggris dan “lama” untuk Bahasa Indonesia. Biasanya kata ini digunakan untuk menunjuk sebuah ale style yakni altbier. Penggunaan istilah ini berdasarkan fakta bahwa bir tersebut difermentasi dengan cara “lama” di mana sebuah ale dibuat pada kondisi temperatur lebih dingin daripada suhu pembuatan ale biasanya.

Dunkel (“DUN-kull”)

Kata ini biasanya muncul di label bir Jerman dan memiliki arti “gelap” yang merujuk pada warna dari bir tersebut. Dalam penggunaannya secara sendiri, atau dengan menambahkan kata Munchener (dari kata Munich), kata ini pun merujuk lebih kepada sebuah style dari dark lager. Tambahkan kata “weizen”, maka artinya bir yang akan kamu minum itu merupakan sebuah dark wheat ale.

Hefe (“HEH-fuh”)

Memiliki arti “ragi”, kata ini sering dijumpai pada Bavarian wheat ales. Istilah ini biasanya juga disambungkan dengan kata “weizen”.

Helles (“HELL-ess”)

Definisi dari kata ini adalah terang atau ringan. Kata ini biasa digunakan untuk merujuk pada sebuah style bir. Dalam kasus ini, style tersebut merupakan sebuah malty lager dengan warna terang. Pun, istilah ini sering kali digunakan untuk menyebut sebuah bir dengan warna terang.

Schwarz (“SHVARTZ”)

Memiliki arti hitam, istilah ini biasa terdengar saat pembahasan schwarzbier yakni sebuah black lager style.

Ur- (“OOR”)

Sebuah awalan yang bisa diterjemahkan menjadi “original” atau “asli”. Kamu bisa mengenali kata ini tercetak pada berbagai jenis label bir Jerman.

Weisse (“VICE-uh”)

Memiliki arti putih, kata ini biasanya menempel pada kata “hefe”. Catatan: Hefeweizen dan hefeweiss bier merujuk pada style bir yang sama, namun makna yang berbeda. Hefeweizen berarti “ragi gandum”, sementara hefeweiss berarti “bir putih beragi”.

Weizen (“VITES-en”)

Diterjemahkan menjadi “gandum” dan muncul pada setiap nama gandum ale Bavaria seperti hefeweizen, dunkelweizen, dan weizenbock.

LR

Via : Serious Eats

Share this :