Akankah Budweiser Menjadi Bir Pertama di Mars?
By • Monday, 10 December 2018
Tags : / / / /

Pada bulan maret tahun 2017 lalu, Budweiser menyatakan bahwa mereka ingin menjadi bir pertama di planet Mars. Banyak orang yang menyangkal pernyataan tersebut karena dinilai hanya sebagai strategi pemasaran.

Terlepas dari hal tersebut, Budweiser nampaknya memang tidak akan mengirim bir ke Mars dalam waktu dekat ini. Namun hingga saat ini, mereka masih terus berusaha untuk membuktikan hal tersebut.

Bagaimanapun juga, wacana yang mereka buat mengenai bir pertama di Mars membuat pemasaran mereka mengalami peningkatan. Namun, nampaknya mereka serius akan mengirim bir ke planet Mars.

Sebelum mengirim bir ke Mars, Budweiser melakukan beberapa penelitian terlebih dahulu. Dari hasil penelitian, menyatakan bagaimana lingkungan mikrogravitasi mempengaruhi barley, baik secara umum ataupun kualitas dari kecambahnya.

Menurut beberapa ahli bir, setelah barley ditanam, barley harus dirawat dengan baik sebelum digunakan untuk membuat bir. Intinya adalah, barley merupakan hal krusial yang harus dipikirkan lebih dalam.

“Budweiser akan mengirimkan percobaan ketiga mereka ke ISS National Lab, dalam percobaan kali ini mereka menjelaskan mengenai ketegangan biji barley saat melalui proses pengeringan dan perkecambahan yang terkait dengan proses malting,” jelas ISS U.S National Lab, yang bekerjasama dengan Budweiser dalam proyek kali ini.

“Hasil dari penelitian ini diharap bisa membantu perusahaan untuk mengembangkan varian terbaru dari malt barley yang lebih toleran terhadap lingkungan yang sangat tidak bersahabat terhadap pertumbuhan barley. Hal ini juga diharapkan bisa memberikan wawasan yang berguna di sektor pertanian.” Tambahnya.

Jika Budweiser berhasil mendaratkan bir di planet Mars, tentunya hal ini akan menjadi sebuah langkah besar untuk umat manusia, hal tersebut juga membuat para penggemar bir Budweiser menjadi sangat tertarik mengenai rencana mereka mengirim bir ke planet Mars. Jangan khawatir, Budweiser masih menjalankan rencana ini.

“Berdasarkan sejarah kolonisasi di dunia, produksi bir juga berperan dalam membantu pertumbuhan kolonisasi. Tentunya hal ini sangat menarik, meskipun mempelajari pertanian di Mars akan memakan waktu. Bisa mempelajari bagaimana tanaman bereaksi di luar angkasa merupakan proyek yang sangat menarik dan perlu untuk dilakukan.” kata Gary Hanning, Direktur dari Penellitian Barley Global di Anheuser Busch.

Kita tunggu saja ya perkembangan selanjutnya mengenai inovasi yang unik ini! Cheers!

RY

Via: Food&Wine

Share this :