Di zaman yang serba modern ini, tentunya para produsen bir di seluruh dunia memanfaatkan perkembangan teknologi dalam proses pembuatan bir. Namun, terlepas dari perkembangan teknologi yang semakin canggih itu, salah satu produsen minuman di China memproduksi minuman bir dan wine menggunakan cara yang lebih tradisional, yaitu memanfaatkan pohon bambu yang masih tumbuh subur.
Teknik ini sebetulnya telah lama diterapkan karena dinilai mampu menghasilkan minuman berkualitas dan mampu menarik perhatian wisatawan. Produsen dari China ini menggunakan teknik injeksi tekanan tinggi untuk mengisi bagian batang bambu yang masih hidup dengan rice wine atau sorgum. Batang pohon kemudian dibiarkan matang selama beberapa bulan hingga satu setengah tahun.
Selama periode tersebut, rice wine dan sorgum akan diinfus dengan getah bambu dan flavone (sebuah cairan yang dilepaskan secara alami oleh batang pohon bambu). Cara ini diklaim dapat mengeluarkan aroma dan rasa yang khas dari minuman itu sendiri.

Selain karena rasanya yang unik, para wisatawan juga tertarik dengan tata cara pembuatan bir yang sangat unik ini. Para brewer biasanya akan mengetuk-ngetuk batang bambu untuk mencari pohon yang siap untuk dipanen. Jika sudah berhasil menemukannya, mereka akan membuat sebuah lubang kecil untuk mengeluarkan bir ke dalam sebuah gelas.

Kira-kira seperti apa ya sensasi menyesap bir dari batang bambu ini? Tuliskan pendapat kamu di kolom komentar ya!

WFG