Pretzel Labu + Stout, Camilan Manis Sore
Labu mungkin tidak seterkenal timun suri saat berbuka puasa untuk masyarakat Indonesia. Namun labu ternyata menyimpan potensi yang besar untuk dijadikan sebagai bahan utama camilan terenak untuk menemani menunggu waktu makan malam. Potensi tersebut dapat kamu rasakan sendiri dalam camilan pretzel stout dan labu.
Pretzel stout dan labu lembut ini akan membuat hari-harimu semanis rasanya. Camilan yang kaya akan mentega dan asin ini dapat dijadikan teman sempurna untuk menemani jam menjelang makan malam. Penasaran? Cek resepnya di bawah ini.
Bahan-bahan:
- 1 cangkir stout
- 1/2 cangkir daging buah labu yang telah dihaluskan
- 1/4 cangkir gula coklat muda
- 1 paket ragi aktif kering
- 2 sdm minyak sayur
- 3 cangkir tepung terigu
- 1 cangkir tepung gandum
- 2 sdt kayu manis
- 1/2 sdt pala parut
- 1/4 sdt bubuk jahe
- 1/4 sdt cengkeh tanah
- ½ sdt garam laut
- 1/4 cangkir baking soda ( untuk merebus )
Untuk topping :
- 1/4 cangkir gula pasir
- 1 sdm gula turbinado (brown sugar)
- 1 sdt bubuk kayu manis
- 1/4 sdt pala parut
- 1/4 sdt bubuk jahe
- 1/4 sdt cengkeh tanah
- 1 sdt garam Kosher
Cara Pembuatan:
- Untuk membuat prestzel ini, campur stout, labu yang telah dihaluskan dan gula dalam panci sedang. Panaskan di atas api sedang, aduk, sampai sangat hangat tapi tidak panas (tidak lebih panas dari 110 ° F).
- Angkat panci dari kompor dan taburi ragi di atas campuran labu. Aduk dan diamkan selama 5 menit. Setelah 5 menit, seharusnya ragi mulai mengembang.
- Dalam mangkuk stand mixer, tambahkan tepung terigu, tepung gandum, garam dan semua bumbu-bumbu. Tuangkan dalam campuran labu-ragi, tambahkan minyak, dan aduk dengan sendok kayu atau spatula untuk melembabkan bahan kering. Jika adonan terlalu kering, tambahkan sesendok atau dua sendok stout.
- Menggunakan lampiran adonan hook, uleni pada kecepatan sedang selama 2-3 menit, sampai adonan membentuk bola halus di sekitar hook dan tidak melekat pada sisi mangkuk. Jika adonan terlalu lengket, tambahkan tepung terigu satu sendok dari waktu ke waktu.
- Tutup adonan dengan plastik dan set di tempat yang hangat sampai adonannya mengembang naik. Proses ini akan memakan waktu selama sekitar 45 menit. Meski tidak terlihat mengembang sebesar dua kali lipat, harusnya adonan cukup besar.
- Lapisi loyang dengan kertas minyak dan semprot dengan pan semprot. Bagilah adonan menjadi 12 bagian yang sama dan roll masing-masing bagian menjadi tali panjang sekitar 18 inci.
- Bentuk masing-masing tali adonan menjadi pretzel dan tempat di wajan. Tutup pretzel dengan kain linen bersih dan biarkan mengembang selama 25 menit.
- Panaskan air dalam panci hingga mendidih. Tambahkan ¼ cangkir baking soda. Hati-hati, yah, sebab penambahan baking soda pada panci berisi air mendidih akan menghasilkan banyak gelembung. Setelah cukup aman, kamu dapat mengaduk untuk melarutkan baking soda ke dalam air. Rebus pretzel dalam panci selama sekitar satu menit. Jangan lupa untuk membalik sisi pretzel.
- Angkat pretzel dari rebusan air dan tempatkan pada handuk bersih. Diamkan selama semenit, supaya air di pretzel benar-benar mengering.
- Sementara merebus pretzel, panaskan oven sampai 450 ° F. Tempatkan pretzel rebus di atas loyang yang telah diolesi dengan mentega serta dilapisi oleh kertas minyak. Panggang selama 12 sampai 15 menit, atau sampai berwarna cokelat keemasan.
- Pindahkan pretzel ke rak untuk mendinginkan sepenuhnya. Sementara sedang dalam proses pendinginan, campurkan gula, rempah-rempah, dan garam dalam piring kue. Olesi permukaan pretzel dengan mentega cair. Kemudian setelahnya, lapisi pretzel dengan campuran bumbu rempah-rempah dan gula pada kedua sisinya.
Selamat mencoba resepnya!
LR
Via : craftbeer