Lidah orang Indonesia, lidah pecinta dingin. Itulah sebabnya mengapa meskipun sering disebut bahwa menikmati bir dengan es atau gelas beku merupakan cara terburuk meminum bir, rasanya sulit untuk melepas kebiasaan konsumsi tersebut. Begitupun dengan makanan. Jika terdapat pilihan antara memakan hidangan panas atau dingin, lebih besar kemungkinan pilihan kebanyakan orang Indonesia tertuju pada daftar yang dingin.

Mengatasi fenomena preferensi makan masyarakat Indonesia dan sulitnya mengecap rasa sebenarnya dari sebuah bir, sebuah resep makanan penutup dingin bisa dijadikan alternatif cara menikmati minuman kesukaan sejuta umat ini. Kali ini jalinan kasih antara stout dan coklat, lagi-lagi, muncul sebagai pasangan keemasan. Dijamin deh, kamu yang kurang suka bir hitam seperti Guinness Stout bakal memikirkan ulang opinimu dan terus mengganyang puding coklat stout!

Bahan-bahan:

Untuk Puding Coklat Stout

• 2/3 cangkir gula
• 3 sdm tepung maizena
• 4 wt oz dark chocolate (60%), cincang
• ¾ cangkir krim kental
• ¾ cangkir cokelat gemuk
• 1 kuning telur besar
• 1 sdm mentega tawar
• ½ sdt ekstrak vanili

Untuk whipped cream

• 1 cangkir krim kental
• ½ cangkir gula bubuk
• 3 sdm stout
• ½ sdt ekstrak vanili

Cara Pembuatan:

1. Dalam wadah panci yang besar masukkan gula dan tepung jagung. Tambahkan krim, bir, dan kuning telur, aduk sampai tercampur. Tambahkan cokelat.
2. Didihkan, aduk terus di atas api sedang. Kocok terus menerus selama 1 menit, angkat.
3. Tambahkan mentega dan vanili, aduk sampai tercampur merata.
4. Tuang adonan ke dalam wadah saji, dinginkan sampai padat, sekitar 2 jam.
5. Untuk membuat whipped cream, tambahkan krim dan gula bubuk ke dalam wadah stand mixer. Kocok dengan kecepatan tinggi sampai adonan terbentuk dengan lembut. Sementara mixer terus beroperasi, tammbahkan stout dan vanili, kocok hingga lembut.
6. Oleskan whipped cream sebelum disajikan.

LR

Via : thebeeroness