Bir adalah minuman universal. Siapapun berhak meminum bir. Tidak hanya lelaki, perempuan juga bisa mengonsumsi minuman tertua sepanjang sejarah peradaban manusia ini. Hanya saja, kalau bir sudah dibalut dengan feminisme kelas kiri, tentunya kesetaraan gender dalam meminum bir pun terdengar cukup seksis. Inilah yang menimpa Aurosa, sebuah brewery asal Republik Ceko.

Brewery tersebut telah meluncurkan beer for her, sebuah bir lifestyle premium yang dikemas dalam botol merah muda non-generik dan non-stereotipe. Kenapa pilihan warna kemasan botol ini pink namun disebut non-generik dan non-stereotipe? Disitulah permasalahannya.

Maria Smirova, penemu brand ini, menyatakan jika bir tersebut merupakan sebuah “gambaran akan kekuatan wanita dan kelembutan seorang gadis”, karena siapa yang tahu apa yang akan terjadi jika seorang wanita lembut nan kuat meminum Corona atau lebih parahnya Guinness?

Website brand bir tersebut menambahkan kalau “Aurosa lahir untuk membuktikan bahwa perempuan bisa sukses di mana pun tanpa harus beradaptasi dan mengorbankan sisi feminism alami mereka”. Kalimat tersebut cukup membuat kening siapapun berkerut karena, kenapa juga seorang perempuan harus mengorbankan sisi wanitanya hanya untuk segelas pint bir?

Christmas time at @luxurybagsprague ❤️

A post shared by Aurosa (@aurosa_official) on Dec 22, 2016 at 11:02am PST

https://www.facebook.com/aurosapremium/posts/477781512575530

Dengan keberadaan brand bir seharga £8 dan tersedia di London tersebut, para pengguna sosial media banyak yang melayangkan kritikan keras karena brandingnya yang pada dasarnya dinilai seksis.

How can my weak womanly hands possibly cope with holding the weight of a pint glass? @MelissaCole #beerforher https://t.co/M8Ta0l7JYp

— Liz Chambers (@LizRMChambers) July 12, 2017

Menanggapi hal tersebut, Aurosa langsung memberikan respon yang di posting di halaman Facebooknya: “Aurosa tidak pernah berniat untuk mengambil bagian dalam gerakan seksisme, feminisme, atau sebagainya. Kami sederhananya hanyalah sebuah brand yang ingin menawarkan bir dalam sebuah botol elegan nan cantik, sesuatu yang tidak pernah dilakukan sebelumnya, bagi para wanita yang menginginkannya dan yang gaya hidupnya cocok dengan bir tersebut.”

Barangkali aspek yang paling mengherankan dari #BeerForHer datang dari promosi tulus Aurosa yang katanya merupakan sebuah produk pemberdayaan wanita dengan botol edisi terbatas dan dijual dalam tote bag “Woman Power”.

Tambahan lagi, platform jejaring sosial mereka penuh dengan meme “pro-wanita”, termasuk di antaranya meme kontroversial yang mengandung pesan jika seorang wanita yang berpengetahuan luas merupakan makhluk yang berbahaya seperti yang bisa kamu lihat di bawah ini:

https://www.facebook.com/aurosapremium/posts/476257892727892:0

Kalimat kutipan inspiratif tersebut masuk dalam album #MondayInspo from Aurosa. Sebuah langkah yang patut dipertanyakan, apakah mereka mendukung kesetaraan gender dalam hal siapa yang patut menikmati bir, ataukah mereka justru mengolok-olok kaum wanita?

Bagaimana menurut kalian?

LR

Via : Independent