Biscotti adalah biskuit garing khas Italia. Namanya berasal dari bahasa Latin yang berarti, “dipanggang dua kali”. Camilan ini memiliki rasa almond yang kuat.
Kali ini kami akan mengajak kalian membuat biscotti dari bir, or let’s say: beerscotti. Meski dari bir, beerscotti ini enak banget kalau dicelup di bir (we’re not joking)  atau untuk teman minum saja. Let’s start!

Bahan-bahan

• ¾ cangkir gula putih
• 4 sdm mentega
• 2 telur besar dan 1 kuning telur
• ¼ cangkir bir stout
• 1 sdt ekstrak vanila
• ½ sdt ekstrak almond
• 2 ¼ cangkir tepung serbaguna
• ½ cangkir bubuk kakao
• 1 ½ sdt baking powder
• 1 sdt tepung maizena
• 1 sdt bubuk espresso
• ¼ sdt garam
• ½ cangkir hazelnut
• 1/3 cangkir cocoa nibs (biji kakao)

Directions

• Panaskan dahulu oven sampai 350°F.
• Dalam mangkuk di stand mixer, tambahkan gula dan mentega. Campur dengan kecepatan medium-tinggi sampai cukup berkrim.
• Tambahkan telur dan kuning telur, campur sampai adonannya berwarna pucat dan halus.
• Tambahkan stout, vanila, dan almond, campur semuanya sampai rata.
• Di mangkuk yang terpisah aduk tepung, bubuk kakao, baking powder, tepung maizena, bubuk espresso, dan garam.
• Masukkan bahan yang kering kedalam campuran yang bermentega, mix dengan kecepatan rendah. Aduk juga bersama hazelnut dan cocoa nibs.
• Sendok setengah dari adonan ke loyang yang telah ditutupi dengan kertas roti yang sudah disemprot dengan cooking spray.
• Pipihkan adonan sehingga memiliki panjang 8 inci dan lebar 3 inci. Lakukan tahap ini ke bagian adonan yang lain.
• Panggang pada suhu 350°F selama 30 menit atau sampai cukup keras ketika dipegang. Diamkan selama 5 menit.
• Potong secara diagonal menjadi ¾ inci setiap potongnya.
• Kembali ke kertas roti, dan panggang sekitar 10 menit sampai cukup krispi.
• Taruh di tempat sejuk di rak kawat

Beerscotti bisa bertahan sampai 3 hari dan paling baik dikonsumsi segera. Simpan di tempat yang kedap udara.
Selamat mencoba!

AM

Via The Beeroness