Barangkali dalam satu kunjunganmu pergi ke mall besar di kota Jakarta, kamu pernah membeli camilan ini; Jelly Belly. Biasanya kamu bisa mendapatkan produk tersebut dengan harga yang relatif lebih mahal daripada permen yuppi. Bukan lain karena memang camilan ini merupakan barang impor.

Jarang dari mereka yang pernah mencicipi camilan tersebut mengatakan bahwa permen ini tidak enak, kecuali kalau kamu pernah mengecap jelly bean rasa muntah, upil, atau kaus kaki. Bagi kamu yang menggemari permen bertekstur kenyal, Jelly Belly ternyata telah mengeluarkan varian rasa baru.

Bukan lain produk terkini Jelly Belly berhubungan erat dengan bir. Diberi nama Draft Beer Jelly Belly, permen jelly bean yang satu ini memiliki aroma mirip bar malam sabtu. Akan sangat aneh kalau kamu mengonsumsi jelly bean sebelum makan siang. Sebab biarpuntidak mengandung alkohol, makanan yang chewy-able ini bisa membuat kepalamu salah mengidentifikasi waktu. Salah-salah kamu malah lebih memilih untuk membuka botol daripada menyantap makan siangmu.

Untuk masalah lidah, permen ini mampu menghadirkan rasa yang mirip dengan ketika menyesap bir; yeasty, berry, tapi juga manis, seperti ketika kamu menuangkan sirup butterscotch ke dalam hefeweizen. Selain itu produk ini meninggalkan aroma yang memungkinkan polisi akan menaruh rasa curiga terhadapmu.

Jelly Belly memberi rekomendasi untuk memasangkan produk Draft Beer jelly beans dengan jenis yang lainnya demi membuat cita rasa ‘koktail bir’. Rasa bir (dua beans) ditambah peach (satu saja) sama dengan rasa ‘bir sangria’. Cider Shandy bisa didapatkan dengan mencampur dua beans rasa bir dengan rasa apel. Resep tersebut bisa saja terasa berbeda sesuai dengan kemampuan mengecap lidah setiap orang.

Tapi jangan sampai kamu mencampurkan Draft Beer Jelly Belly ini ke dalam air putih, ya. Kamu tidak akan pernah mendapatkan larutan bir seperti yang ada pada iklan permen susu Milkita.

Jadi, setelah produk ini, kira-kira produk bir macam apa lagi yang akan muncul, ya?

LR

Image : redstonefood,