Revolusi industri craft beer masih saja menjadi bahan pembicaraan menarik. Setelah trend tersebut meledak di benua seperti Eropa dan Amerika, craft beer pun merambah  benua Asia. Perubahan selera dalam memilih minuman secara khusus terlihat di daerah Asia Pasifik. Tempat di mana pada tahun 2013, American Brewers Association melaporkan bahwa jumlah craft beer yang berasal dari negeri Paman Sam melonjak lebih dari 70% dibandingkan tahun sebelumnya.

Tapi bukan hanya Asia Pasifik yang keranjingan craft beer.  Negara seperti Singapura, Hong Kong dan Thailand bertanggung jawab atas jumlah permintaan terbesar. Angka tersebut bukan Cuma untuk bir Amerika saja loh.

Jadi, di mana sebenarnya bar terbaik di benua Asia belakangan ini?

Ini dia daftarnya.

Popeye (Tokyo, Jepang)

Dengan lebih dari 30 tahun pengalaman craft beer, Popeye terkenal dengan varian craft beer Jepang terbanyak di dunia. Salah satu destinasi wajib pecinta bir, bar ini termasuk besar secara ukuran standar bar Tokyo. Popeye selalu penuh dengan pengunjung. Meski demikian, Aoki-san si pemilik dapat terlihat diantara kerumunan pengunjung.

Thrash Zone (Yokohama, Jepang)

Dengan menyandang tagline “Bir Ekstrim untuk Orang-orang Ekstrim”, Thrash Zone membedakan diri mereka dengan varian bir yang fungky juga intens. Sekarang ini Thrash zone memiliki 14 varian craft beer lokal maupun impor. Tempat ini memiliki atmosfer yang homey dan berukuran kecil. Banyak para pengunjungnya yang menempuh jarak 40 km dari Royoku untuk mencicipi minuman yang disediakan bar ini.

Craftworks Taphouse (Seoul, Korea)

Menyandang gelar sebagai penemu craft beer di Korea Selatan, bar ini terbentuk dari sekelompok teman dekat yang sama-sama menyukai bir dan keinginan mereka untuk menaikan taraf budaya minum bir negara tersebut. Setelah beberapa tahun, Craftworks memiliki 9 bir signature, masing-masing tersinspirasi dari gunung terkenal Korea. Craftworks sendiri lebih cocok disebut sebagai restoran homey dibandingkan bar.

Full Moon Brewworks (Phuket, Thailand)

Dikenal sebagai satu-satunya microbrewery dan restoran di Phuket, Full Moon Brewworks adalah rumah bagi sebagian kecil bir terkenal yang terbuat dari bahan-bahan alami. Dari Phuket Lager dan Oriental Wheat sampai Chalawan Pale Beer dibuat di tempat tersebut, memberikan para pecinta malt dan hip kesempatan untuk menunjukkan giginya sebagai bir Thailand sebenarnya. Interior besi dan kayu yang dipadupadankan dengan kipas langit-langit dari abad 17 membuat Full Moon terkesan berkarakter kuat namun klasik.

Nickeldime Drafthouse (Singapura)

Dengan craft beer internasional dari Amerika, Inggris, Jepang, Denmark, Jerman dan Belgia, gelas-gelas pint Nickeldime  disimpan dalam ruangan pendingin kondisi top dengan karbonasi sesuai untuk membuat rasa bir tetap segar. Ada total 15 taps edisi terbatas per musimnya. Mengenai atmosfer bar ini, sebuah graffiti dengan lantai semen dan bohlam lampu menyediakan tempat intim bagi beer connoisseurs untuk bersantai dengan segelas pint bir kesukaan mereka.

LR

Via : CNN