Buah, sumber gizi dan memiliki banyak manfaat. Bir, di lain sisi, merupakan kebahagiaan yang tak terperi. Maka perpaduan antara keduanya bisa jadi sebuah kenikmatan yang bergizi dan sangat menyehatkan. Hanya saja, membuat bir dengan buah-buahan besar membutuhkan biaya yang besar dan menghabiskan waktu yang tidak sebentar. Banyak merek besar mengambil jalan pintas dengan menambahkan sirup dan pemanis ekstra untuk hasil yang tidak seenak bir buah seharusnya. Kalau kamu pernah merasakan bir buah yang jauh dari kata enak atau memuaskan, inilah dia alasannya.

Meskipun jenis bir macam ini terdengar kurang variatif, kenyataannya kamu bisa menemukan beberapa opsi lebih luas daripada jenis bir Belgia yang notabene memiliki bir buah andalan. Apalagi dengan industri craft-beer yang terus memperbaharui diri dengan produk baru dan kreatif. Para pembuat craft-beer inilah yang mengatakan bahwa bir dengan materi pembuat dari buah-buahan memiliki resiko yang cukup besar.

Pembuatan bir semacam ini membutuhkan kewaspadaan tingkat tinggi mengingat buah-buahan rentan membusuk dan selagi membusuk buah cenderung menarik banyak organisme hidup yang bisa mempengaruhi proses pembuatan juga rasa bir itu sendiri. Lebih jauh lagi, buah-buahan seperti yang kita ketahui, tidak melulu tersedia setiap musimnya, maka mencampurkannya ke dalam bir secara konsisten sebenarnya sangat tricky.

Segala usaha permasalahan itu sebenarnya sangat memuaskan jika berhasil diatasi. Ada berbagai macam bir buah yang fantastis, tersedia belakangan ini. Bingung harus mulai mencicipi dari mana? Ini dia tiga bir buah yang bisa kamu coba.

Oud Beersel Oude Kriek (Beersel, Belgium)

Bir dengan rona merah keunguan ini terlihat seperti jus anggur, namun jangan harap menemukan rasa manis gula saat menyesapnya. Sederhananya bir ini merupakan bir dengan rasa buah ceri serta buah-buahan lainnya dengan kesan lebih seperti sampanye ketimbang jus. Sedikit asam, namun terasa segar dalam mulut. Orang yang telah menyesap bir ini disarankan untuk menahan kecenderungan menegak langsung.

Bir ini cocok untuk dipadupadankan dengan hidangan berbahan dasar daging bebek.

Logsdon Farmhouse Ales Peche ‘N Brett (Hood River, Oregon)

Bir buah yang satu ini tidak terasa seperti buah persik dalam artian metaforikal. Lebih tepatnya bir buah ini hampir menyerupai sebab aroma buah persik yang menyegarkan bisa kamu hirup selepas membuka botol kemasannya. Dengan setiap sesapan yang masuk ke dalam mulutmu, segala aspek dari buah persik bisa kamu nikmati dari kulit luar hingga dalamnya. Rasa bir buah ini asam dan tidak terlalu asam dan tidak manis. Segalanya cukup dan pas.

Bir ini cocok untuk dinikmati bersama dengan sosis manis Italia.

Cisco Cranberry Lady of the Woods (Nantucket, Massachusetts)

Banyak bir buah yang berusaha menyeimbangkan antara rasa manis dan asam, namun bir Nantucket ini membawa komponen rasa pahit yang inovatif. Dimulai dengan rasa jeruk yang lezat, rasa pepaya, kemudian disusul dengan aroma tajam. Bir ini biasa disimpan dalam tong untuk 12 sampai 18 bulan dengan menambahkan buah cranberry. Bir ini dapat dinikmati sembari menyantap kue.

LR

via : serious eats