Au Revoir, Beer Garden Radio Dalam
By • Thursday, 2 May 2024

Bagi yang kerap melewati perempatan Gandaria (atau ada yang menyebutnya “perempatan ITKP”, “perempatan Radal”, dll), tentu tidak asing dengan sebuah bangunan di pojok jalan dengan arsitektur unik. Yeap, bangunan tersebut bernama Beer Garden Radio Dalam, yang merupakan outlet Beer Garden keempat selain di SCDB, Kemang, dan Menteng.

Setelah satu dekade menyajikan banyak hal-hal menarik, termasuk acara Beergembira yang pernah dilakukan di sana, Beer Garden Radio Dalam harus menghentikan operasinya di akhir bulan April ini, menyusul dua outlet yang sudah tutup sebelumnya, yaitu di Kemang dan Menteng. Selain kami tentunya, banyak di antara teman-teman yang pastinya juga pernah merasakan keseruan yang sama selama berada di Beer Garden Radio Dalam.

Sebagai bab penutup dari perjalanan Beer Garden Radio Dalam, kami mengutip dari laman BIKO group, beberapa cuplikan cerita dan kenangan berupa wawancara singkat dari orang-orang yang pernah ada di belakangnya (artikel selengkapnya bisa dibaca di sini)

Ijul (Ex-Manager Beer Garden Radio Dalam): “Suatu malam, ada seorang pengunjung perempuan datang. Dia duduk di bar dengan sebuah buku di tangannya, memesan bir, dan tidak lama kemudian menangis. Sebagai menejer operasional di saat itu, saya menghampirinya dan memastikan kalau semua baik-baik saja. Hal tersebut berujung pada percakapan dari hati ke hati yang tidak disangka-sangka. Sejak saat itu, pengunjung perempuan tersebut menjadi pelanggan tetap kami.”

Affi (Marketing Beer Garden): “Saya mengenal tempat ini sejak masih di SMA. Saking cintanya sama tempat ini, saya sering datang berkunjung bersama teman-teman. Tapi terkadang hidup memang lucu. Karena siapa yang bisa menyangka kalau beberapa tahun kemudian, saya justru mendapat kesempatan bergabung sebagai tim marketing di tempat ini. Bekerja dengan banyak orang menjadi hal yang menyenangkan. Dari mereka, saya mendapatkan keluarga yang baru.”

Jimny (Legal Manager): “Beer Garden Radio Dalam adalah tempat di mana saya pertama kali berkenalan dengan Herradura. Mikael Mirdad (founder BIKO) yang pertama kali memberikannya ke saya (tertawa). Sejak saat itu, selalu ada ruang untuk tequila di diri saya.”

Terima kasih, Beer Garden Radio Dalam, untuk semua keseruan dan hal-hal menyenangkan yang terjadi selama 10 tahun ini. Beergembira loves you!

Share this :