Sierra Nevada Menarik Sejumlah Bir Karena Pecahan Kaca
By • Tuesday, 24 January 2017

Pembuat bir Sierra Nevada Brewing Co. tengah menarik berbotol-botol birnya yang telah terjual di 36 negara bagian Amerika Serikat, setelah ditemukannya kaca di kemasan bir yang dapat membahayakan konsumen, menurut perusahaan tersebut.

Pada hari Minggu, 22 Januari, perusahaan Sierra Nevada mengumumkan jika sejumlah kecil dari botol-botolnya memiliki kelemahan yang dapat mengakibatkan sebagian kecil kaca berada di mulut botol pecah dan masuk ke dalam bagian kemasan berisi bir.

Pengembalian botol ini berlaku pada bir yang diproduksi pabrik Sierra Nevada di North Carolina dari tanggal 5 Desember 2016 sampai 17 Januari 2017. Sierra Nevada memperkirakan ada 1 dari setiap 10,000 botol dikemas selama masa ini yang memiliki kelemahan pada kemasannya, namun perusahaan tersebut memutuskan untuk mengeluarkan kebijakan pengembalian botol secara sukarela “untuk memastikan keselamatan konsumen-konsumen [kami],” begitu tulis kalimat di website perusahaan.

Meski telah ada kebijakan pengembalian botol demi keselamatan konsumen yang berasal dari perusahaan bir tersebut, sampai saat ini, Sierra Nevada belum mendapatkan satupun laporan orang terluka dari botol yang dikembalikan.

Pengembalian botol ini berlaku untuk varian bir Sierra Nevada yang terjual dalam kemasan botol berukuran 12 oz seperti Camp Golden IPA, Pale Ale, Sidecar Orange Pale Ale, Tropical Torpedo, Nooner, Hop Hunter, Otra Vez dan Torpedo Extra IPA. Daftar pasti bir yang terkena kebijakan ini dapat kamu lihat langsung di website perusahaan tersebut.

Konsumen yang terlanjur membeli salah satu dari bir yang seharusnya dikembalikan disarankan tidak meminumnya, dan saat ditukarkan bisa mendapat ganti rugi berupa uang.

Namun bagaimana jika orang yang telah terlanjur membeli juga terlanjur meminumnya?

Sierra Nevada mengatakan jika konsumen membuka dan meminum botol dengan kelemahan yang mereka bahas, maka si konsumen dapat mengenali beberapa hal. Pertama, sebelum membuka botol, konsumen dapat melihat sendiri bagaimana bir bocor dari bagian atas botol. Jika bir telah di buka, sebagian kecil dari mulut bir bisa saja pecah, mengakibatkan bagian tersebut tampak tidak seimbang. Jika dikonsumsi, bir tersebut memiliki rasa yang “flat” karena kehilangan karbonasinya.

Lantas, jika orang-orang percaya kalau mereka telah meminum kaca, atau jika mereka memiliki pertimbangan medis lainnya, para konsumen seharusnya mengontak dokter, begitu saran perusahaan bir tersebut.

Meski belum ada laporan, namun kesalahan yang Sierra Nevada pikir telah lakukan ini bukanlah fenomena pertama. Di tahun sebelumnya, beberapa botol Corona Extra juga dilaporkan mengandung sepotong gelas. Sama seperti Sierra Nevada, perusahaan bir asal Mexico tersebut juga akhirnya melakukan voluntary recall.

Hufth.

Semoga saja tidak ada perusahaan bir lain yang mengikuti jejak Sierra Nevada dan Corona, yes?

 

LR

Via : Live Science

Share this :