Sebuah sistem pembayaran pajak di Jepang, telah diimplementasikan untuk menggalang dana demi menaikkan taraf hidup kota-kota kecil supaya tetap beroperasi. Sistem tersebut belakangan telah berubah menjadi industri bernilai jutaan dollar dengan banyaknya kota-kota kecil menawarkan daging sapi, olahan laut, sampai craft beer demi pendapatan pajak tersebut.

Menurut laporan dari Bloomberg, sebanyak $1.4 juta dolar pendapatan pajak atau 165 juta yen dan setara dengan 18 triliun rupiah disalurkan ke sistem Furusato Nozei di tahun fiskal yang lalu.  Sistem yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2008 ini memperbolehkan masyarakatnya untuk mengalihkan tax payment mereka demi membantu kota-kota kecil di seluruh negeri dan sebagai gantinya, para masyarakat lokal kota tersebut akan mengirimkan berbagai macam produk lokal kepada para tax payer.

Sebagai contohnya, seorang pembayar pajak Jepang bisa mendapatkan 3 kg daging sapi premium atas pembayaran  sebesar $437 ke kota Miyakonojo di perfektur Miyazaki. Sementara itu untuk pembayaran sebesar $260 di kota Yamanouchi, daerah utara Nagano, seorang pembayar pajak bisa mendapatkan 24 botol craft beer. Wih!

Melalui sistem tersebut, kota-kota kecil mendapatkan pendapatan yang sangat besar, yang dapat dihabiskan untuk membiayai pembangunan pelayanan public seperti klinik dokter gigi dan para pembayar mendapatkan keuntungan dalam bentuk produk lokal dan bir gratis.

Meski demikian, keuntungan tersebut tidak merata. Dengan kebijakan tersebut, beberapa area seperti Hokkaido, Miyazaki dan Yamagata yang memiliki banyak produk yang bisa mereka jual, mendapatkan keuntungan paling banyak jika dibandingkan dengan Tokyo.

LR

Via : Fortune