Inilah Fakta Stella Artois yang Harus Kamu Tahu!
By • Friday, 5 April 2019

Reputasi bir Stella Artois bisa dibilang cukup baik meskipun masih ada beberapa orang yang memang tidak menyukai bir ini. Walau begitu, bir yang diracik dengan menggunakan bahan-bahan terbaik ini telah berhasil dijual di 80 negara lho!

Rasanya yang nikmat dan menyegarkan berasal dari proses peracikan yang baik. Stella Artois sendiri bukan produk baru dalam dunia bir, bahkan bir ini usianya sudah tua karena menurut sejarahnya, Stella Artois telah diproduksi sejak tahun 1926 di Leuven, Belgia.

Memetik hasil manis tentu saja membutuhkan usaha yang keras dan panjang. Nah dari usaha yang panjang tersebut munculah sejarah-sejarah yang membuat sebuah produk memiliki nilai lebih. Mau tahu fakta mengenai Stella Artois? Yuk scroll ke bawah!

#1 Stella Artois dan Budweiser Merupakan Saudara Dekat

Stella Artois dimiliki oleh Anheuser-Busch Inbev. Memang bukan rahasia lagi jika AB-InBev telah menguasai produsen bir raksasa seperti Budweiser, Becks, Busch, bahkan craft brewery. Sementara itu, AB-InBev telah berhasil menguasai Stella Artois sejak tahun 2008.

#2 Stella Artois Berasal dari Belgia Bukan Perancis

Beberapa orang banyak yang mengira bahwa Stella Artois berasal dari perancis, padahal bir ini pada awalnya diracik di Leuven, Belgia, sebuah kota kecil di bagian timur Brussels. Kini bir yang paling laris di Belgia juga diracik di seluruh dunia termasuk Inggris dan juga Australia.

#3 Hampir Berumur 1 Abad

Brouwerij Artois berdiri pada tahun 1717. Sebelum dibeli oleh Sebastian Artois, brewery tersebut bernama Den Hoorn brewery. Akan tetapi bir Stella Artois baru diproduksi pada tahun 1926 kurang lebih setelah 200 tahun brewery tersebut dibeli oleh Sebastian Artois. Kurang lebih 7 tahun lagi Stella Artois akan genap berumur 100 tahun!

#4 Dulu, Stella Artois Merupakan Hadiah Natal

Stella memiliki arti “bintang”. Bintang tersebut mengacu ke bintang Natal. Bir Stella Artois awalnya dirilis untuk dijadikan bir spesial libur Natal untuk penduduk di daerah Leuven. Sekarang bir ini bisa dinikmati kapanpun. Bagaimana denganmu? Apa bir favoritmu saat Natal?

#5 Stella Artois Juga Memproduksi Cider

Selain bir, Stella Artois juga memperluas variasi produknya. Salah satunya adalah cider, sebuah minuman yang diracik menggunakan beberapa jenis buah apel. Cider dari Stella Artois bernama Spritzer, minuman beralkohol yang menyegarkan ini dibuat dengan buah apel dan kembang sepatu. Spritzer sendiri baru diluncurkan pada bulan Februari tahun 2019. Ada yang pernah coba?

#6 Di Tahun 2018 Stella Artois Kembali Ke Akarnya

Pada tahun 2018, Stella Artois meluncurkan L’Heritage Artois, sebuah bir berjenis lager yang dijual dalam edisi terbatas. Bir tersebut dijual dalam kemasan botol berwarna hijau yang berukuran 750ml. Kadar alkohol bir ini juga lumayan tinggi yaitu sebesar 6,5%.

#7 Inkonsisten Terkait Kadar Alkohol

Di Amerika, Stella Artois yang dijual mengandung alkohol sebesar 5%. Namun ada beberapa hal yang berbeda. Di Inggris, kadar alkohol Stella Artois dikurangi dari 5,2% menjadi 4%. Hal tersebut terjadi pada tahun 2008.

Pada tahun 2012, ada beberapa orang yang beranggapan lain, mereka menganggap bahwa kadar alkohol dari bir tersebut dikurangi dari 5% menjadi 4,8%. Jadi yang benar yang mana ya?

#8 Pemasaran yang Baik Merupakan Kunci

Pendapat orang mengenai bir pastinya berbeda-beda. Kenikmatan rasa dari bir itu relatif. Contohnya, ada yang suka bir jenis lager ada juga yang tidak terlalu suka, ada orang yang suka bir hitam ada juga yang tidak. Semua bergantung pada selera masing-masing dan sebagai penikmat bir sudah pasti harus saling menghormati pilihan yang berbeda.

Mengenai Stella Artois, ada yang beranggapan bahwa bir tersebut adalah bir terbaik di dunia namun di negara asalnya, banyak yang berpendapat bahwa Stella Artois adalah bir yang benar-benar biasa saja.

#9 Reputasi Stella Artois di Inggris Cukup Buruk

Di Inggris, Stella Artois kerap dikaitkan dengan pesta minuman keras dan perilaku agresif. Hal ini selalu dikaitkan dengan kandungan alkohol yang lebih tinggi dari rata-rata. Sebenarnya semua tergantung dari individunya. Intinya, semua hal-hal negatif tidak akan terjadi bila minuman beralkohol dikonsumsi dengan #TahuBatasnya.

#10 Stella Artois Memiliki Ritual Tersendiri

Untuk mendapat kesempurnaan rasa Stella Artois yang sesungguhnya, penikmatnya disarankan untuk melakukan setidaknya sembilang langkah yaitu: pemurnian, pengorbanan, alkimia cair, mahkota, skimming, penghakiman, pembersihan, dan penganugerahan. Itulah beberapa ritual agar rasa Stella Artois tambah nikmat!

#11 Stella Artois Menginginkan Kamu untuk Mengirit Air dengan Meminum Bir

Sebagai bagian dari kampanye “Pour It Forward”, Stella Artois mendonasikan $3.13 dari hasil penjualan bir edisi terbatasnya ke Water.org; sebuah organisasi yang didirikan oleh Matt Damon yang membantu memberikan akses air bersih untuk orang yang membutuhkan. Sebagian selebriti seperti Sarah Jessica Parker, jeff bridges, dan Mindy Kaling juga turut serta dalam organisasi ini.

Menurut situs web Stella Artois, mereka akan mendonasikan hasil dari penjualan sebesar $0.06 per pint atau per botol Stella Artois dan Stella Artois Cidre. Mereka akan terus melakukan donasi hinga tanggal 30 April 2019.

Mengenai bantuan air bersih, mereka bertujuan untuk mencapai 3,5 juta orang pada tahun 2020. Dan semenjak bergabung dengan Water.Org pada tahun 2015, Stella Artois telah berhasil membantu memberikan akses air bersih untuk 1,7 juta orang. Semoga saja target mulia mereka bisa tercapai ya!

RY

Via: Vinepair

Share this :