Manusia adalah penghasil limbah makanan terbesar di muka bumi. Salah satu penyebab menumpuknya limbah makanan adalah makanan yang sudah basi. Selain itu manusia juga kerap membuang sisa makanan mereka yang tidak habis dikonsumsi.

Kira-kira langkah apa ya yang sebaiknya diambil untuk mengatasi masalah ini? Terkait masalah limbah makanan, sebuah pabrik bir di Skotlandia berhasil memberikan solusi yang sangat baik. Penasaran apa solusinya? Berikut penjelasannya.

Sebuah pabrik pembuat bir di Skotlandia yaitu Bute Brew Co melihat hal ini sebagai sebuah peluang. Sisa makanan yang terbuang ini mereka manfaatkan sebagai peluang bisnis mereka. Alih-alih terbuang dengan percuma, dengan kreatifitas yang mereka miliki mereka mampu membuat sebuah produk yang bisa dikonsumsi kembali.

Ide kreatif ini dilatarbelakangi oleh sang pemilik pabrik yaitu Aidan Canavan. Ia merasa harus melakukan sesuatu terhadap limbah sisa roti ini. Aidan menyatakan bahwa dengan membuat minuman bir yang menggunakan limbah makanan ini, sejatinya telah membuka mata perusahaan terhadap masalah limbah.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Bute Brew Co. (@butebrewco) on Mar 16, 2018 at 1:12am PDT

Melihat permasalahan mengenai limbah makanan, Bute Brew Co memberikan solusi dengan cara mendaur ulang sisa makanan. Mereka menciptakan bir dari sisa roti. Dalam pembuatan bir ini, roti yang didapat berasal dari toko roti lokal di Skotlandia dan Bute Brew Co hanya menggunakan roti “lebih” yang terbuang.

Dalam pembuatan bir ini ada beberapa tahapan yang dilakukan yang pertama adalah mengumpulkan sisa roti yang akan digunakan, proses selanjutnya adalah pemotongan, setelah dipotong roti dipanggang di dalam oven pizza dan dilakukan saat akhir pekan.

Roti sisa ini digunakan sebagai bahan pengganti beberapa malt yang biasa digunakan dalam proses pembuatan bir. Bir yang berhasil dibuat menggunakan sisa roti ini mengandung alkohol sebesar 5,1 persen dan diberi nama Thorough Bread.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Bute Brew Co. (@butebrewco) on Mar 19, 2018 at 1:51am PDT

“Bir yang menggunakan sisa roti ini muncul setelah diskusi mengenai volume limbah roti yang dibuang ke tempat pembuangan sampah di Isle of Bute. Mengingat tempat ini adalah destinasi wisata untuk turis, yang mana artinya persediaan roti harus cukup untuk para pengunjung di akhir pekan. Namun jika cuaca sedang buruk, dan sepi pengunjung akhirnya penjualan roti menurun dan membuat roti-roti terbuang,” tambah Aidan.

Jamie Oliver termasuk salah satu orang yang menginspirasi Aidan dalam pemanfaatan limbah roti ini. Jamie Oliver yang berprofesi sebagai juru masak pernah tampil di sebuah program televisi, pada acara tersebut ia membuat bir menggunakan roti basi.

Menurut Aidan respon masyarakat terkait bir ini sangat baik. Bir yang bernama Thorough Bread ini terjual dengan cepat. Hal ini dikarenakan cita rasa unik yang diberikan dari minuman ini.

“Hasilnya bagus, bir memiliki kedalaman rasa lain yang dibawa oleh gula yang dipanggang dalam roti. Jadi sekarang kami memiliki bir yang sangat enak. Para pelanggan menyukai bir ini, batch pertama habis lebih cepat dari yang kami bayangkan bahkan pelanggan meminta lebih banyak,” imbuh Aidan.

RY

Via: okezone