Seperti yang sudah kita ketahui, menikmati bir butuh kedewasaan. Oleh sebab itu pemerintah di berbagai negara mengatur batas usia dimana orang boleh menikmati bir. Di Indonesia sendiri, syarat utama untuk menikmati bir adalah; berusia 21 tahun atau lebih.

Lantas bagaimana jika ditenggak oleh orang yang berusia di bawah 21 tahun? Jelas hal tersebut telah melanggar peraturan hukum yang berlaku. Nah, bagaimana jika ada orang yang mencekoki anak di bawah umur dengan bir? Parahnya lagi, yang dicekoki adalah balita. Miris!

Beberapa waktu lalu ada seseorang yang merekam aksi bodohnya dan menyebarkan video tersebut di media sosial. Alhasil banyak warganet yang geram atas perilakunya yang tidak wajar ini bahkan saya sendiri juga merasa geram.

Seperti yang kita ketahui pada tiap kemasan bir pasti tertera sebuah peringatan bahwa bir hanya untuk orang berusia 21 tahun ke atas dan sudah jelas bukan balita!

Hal yang membuat hati semakin miris adalah di dalam video mereka menjadikan balita tersebut sebagai lelucon. Sayangnya lokasi kejadian belum diketahui hingga sekarang.

Untuk lebih jelasnya, simak video di bawah ini:

Dari video di atas kita juga dapat mengetahui bahwa usia tidak sepenuhnya bisa menjadi tolak ukur kedewasaan. Untuk itu wajib hukumnya bagi para penikmat bir untuk saling mengingatkan dan mengedukasi siapapun mengenai bir karena meskipun sudah dalam usia dewasa, kurangnya edukasi juga dapat membuat orang dewasa melakukan tindakan yang bodoh dan kekanak-kanakan.

Tentunya bir akan terasa semakin nikmat jika disesap dalam lingkungan yang santai dan bebas dari anak-anak di bawah umur seperti di bar-bar. Di Indonesia sendiri juga terdapat banyak bar kece yang nyaman untuk nge-bir.

Yuk sepakat untuk terus melakukan edukasi mengenai bir ke siapapun itu agar hal-hal bodoh seperti video di atas bisa menjadi hal terakhir yang terjadi di negara kita.

Jangan pernah tiru kelakukan bodoh mereka ya! Cheers!

RY