Bentuk penghormatan atau tribute terhadap band kesayangan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Dengan merajah logo band tersebut di tubuh atau memberi nama yang sama dengan personil band idola kepada anak tercinta. Bir, sebagai salah satu elemen yang dekat dengan kultur musik rock, juga tidak mau ketinggalan dalam memberikan penghormatan kepada band-band besar tersebut. Berikut ini adalah 10 bir yang dibuat sebagai bentuk penghormatan terhadap semangat rock ‘n roll dan heavy metal. Mulai dari Phish, Grateful Dead, Mastodon, Sepultura, hingga Iron Maiden. \m/

1. Port City Brewing Company: Borracho Smokin’ Brown Ale

Sebuah microbrewery yang berpusat di Virginia, Amerika Serikat, Port City, merilis produk birnya yang beraroma roasty, smoky, dan berwarna kecokelatan. Berkolaborasi dengan Borracho, band beraliran stoner rock asal Washington, D.C. Gimmick menarik lainnya dari bir ini adalah dicantumkannya “legalisir dari iblis” dengan kandungan alkohol sebanyak 6.66%

2. Stillwater Artisanal Ales: Sensory Series

Sebelum akhirnya mendedikasikan seluruh hidupnya ke dalam dunia brewery, Brian Strumke adalah seorang DJ yang jam terbangnya diakui di skena lantai dansa dunia. Kecintaannya terhadap dunia brewery dan musik membuat Brian kembali fokus dengan produk rilisannya yang bernama Sensory Series, di mana ia berkolaborasi dengan beberapa band untuk menginterpretasikan karya-karya mereka ke dalam bentuk bir.

3. Mahrs Brau: Mastodon

Saat sedang menggelar tur di Jerman, Mastodon secara mengejutkan menerima bingkisan berupa ratusan botol bir yang dibuat khusus untuk mereka oleh sebuah brewery bernama Mahrs. Bir seri Mastodon ini memiliki rasa yang halus dengan perpaduan jeruk citrus, madu, dan gandum. Hmmm…sepertinya tidak berbanding lurus dengan musik Mastodon ya?

4. Sierra Nevada: FOAM Pilsner

Saat band neo psikadelik/jam rock, Phish, sedang mencari bir yang cocok untuk dijadikan sebagai maskot dari Phish Festival yang sudah mereka selenggarakan sejak tahun 1996, mereka justru tertarik dengan sebuah brewery yang berpusat di California. Hasilnya: Sebuah bir pilsner bergaya Jerman dengan sedikit aroma rempah-rempah dan spicy. Nama birnya sendiri pun mengacu pada lirik lagu Phish yang berjudul Foam. “I’m looking through / And it all would be / So crystal clear / If it wasn’t for the foam.”

5. Upright Brewing: Untitled and Clash Beer

The Clash (gambar kiri) dan Bad Brains (gambar kanan) mendapatkan penghormatan dengan dirilisnya bir ini dari Upright, sebuah microbrewery asal Portland, Amerika Serikat. Tahun 2013 yang lalu, bir The Clash yang dirilis memiliki rasa assertive, gently hoppy pilsner. Sementara di tahun 2014, bir Bad Brains dirilis dengan resep yang kurang lebih sama dengan menambahkan roasted malts.

 6. Bamberg: Sepultura Weizen

Apa yang ada di benak kalian jika veteran thrash metal asal Brazil, Sepultura, merilis sebuah produk bir? Mungkin yang di benak kita bir seperti dark imperial stout atau black lager yang cocok dengan musik Sepultura. Namun kenyataannya justru berbanding terbalik. Dalam rangka menyambut 25 tahun kiprah Sepultura, Bamberg merilis golden wheat beer dengan campuran pisang dan cengkeh.

7. Lost Abbey: Box Set Series

Setiap bulannya di tahun 2012, brewery asal California, Lost Abbey, merilis sebuah produk bir yang inspirasinya diambil dari sebuah lagu rock yang terkenal. Sebagai contoh, di bulan ini mereka akan merilis bir dengan rasa pale,oak aged sour ale yang terinspirasi oleh lagu dari AC/DC yang berjudul Hell’s Bells dan di botol tersebut akan dilabeli sebagai Track 3, sementara di bulan berikutnya, mereka akan merilis botol Track 4 yang inspirasinya diambil dari lagu Iron Maiden-Number of the Beast. Uniknya lagi, di setiap akhir tahun, setiap track tersebut akan diluncurkan kembali ke dalam sebuah box set yang dirilis dalam jumlah terbatas.

8. Signature Brew

Sekelompok praktisi marketing di bidang musik asal Inggris membuat suatu gebrakan dengan mengajak sebuah pabrik bir untuk berkolaborasi dengan beberapa musisi dan memproduksi bir yang sesuai dengan selera dari masing-masing artist tersebut. Produk yang diberi nama Signature Brew ini sudah berhasil menggaet beberapa nama seperti Dry The River, Frank Artist, dan Craig Finn.

9. Dogfish Head

Di dunia microbrewery, nama Dogfish Head sudah cukup terkenal sebagai penggagas produk beer-band. Tercatat, beberapa nama besar pernah diabadikannya ke dalam sebuah botol bir, seperti Dan the Automator, Pearl Jam, Miles Davis, dan Robert Johnson. Di musim semi tahun 2013 silam, Dogfish Head merilis bir Grateful Dead yang terinspirasi dari American Beauty pale ale yang dikombinasikan dengan resep ala Deadhead.

10. Iron Maiden: Trooper Ale

Ini mungkin salah satu bir yang ditunggu-tunggu oleh jutaan penggemar Iron Maiden di seluruh dunia yang dibuat oleh perusahaan bir asal Inggris, Robisons Brewery. Bir yang diberi nama Trooper, yang diambil dari judul lagu yang sama dari album ke-4 Iron Maiden-Piece Of Mind (1983), memiliki desain logo bir yang kurang lebih serupa dengan desain ikonik dari sampul The Trooper.

Tulisan ini disadur dan dialihbahasakan dari http://www.bonappetit.com/