Ternyata Bir Mengandung Silikon yang Baik untuk Tulang Lho!
By • Friday, 15 February 2019

Bukan sebuah rahasia lagi jika bir bisa memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. Minuman yang diracik menggunakan hops, ragi, dan barley ini mengandung nutrisi yang dapat memberi dampak positif untuk tubuh. Selain itu, bir juga mengandung senyawa yang disebut hordenine dan silikon.

Hordenine merupakan senyawa pada bir yang bisa membuat penikmatnya merasa bahagia. Senyawa tersebut berasal dari barley yang diubah menjadi malt saat proses peracikan bir. Selain itu, silikon yang dikandung bir juga bermanfaat untuk tulang lho!

Bir mengandung silikon berbentuk orthosilic acid atau OSA. Diperkirakan kandungan OSA dalam bir mencapai 50% dan karena hal tersebut orang-orang barat menjadikan bir sebagai sumber utama silikon makanan. Menurut National Institutes of Health (NIH) silikon makanan (Si) atau OSA memainkan peran penting untuk pertumbuhan, perkembangan tulang, dan juga jaringan ikat.

Berdasarkan temuan tersebut, para peneliti menyarankan untuk mengonsumsi bir dalam jumlah wajar. Jika dikonsumsi sewajarnya, kandungan dalam bir bisa menyelamatkan tulang dari osteoporosis. Osteoporosis merupakan penyakit pada sistem kerangka yang ditandai oleh massa tulang yang rendah dan kerusakan jaringan tulang.

Para peneliti menganalisa contoh bahan-bahan mentah dan menemukan sebuah perubahan dalam kadar silikon pada barley selama proses malting. Mayoritas silikon dikandung pada husk atau kulit barley, karena itulah proses malting tidak memberikan dampak yang signifikan pada kandungan silikon.

Malt yang mengandung kadar silikon tinggi biasanya memiliki ciri berwarna pucat. Warna pucat tersebut menandakan bahwa malt tidak mengalami stress akibat panas selama proses malting. Sementara biasanya bir-bir gelap seperti black malt dan roasted barley mengandung kadar silikon yang lebih rendah.

Selain malt, hops juga juga mengandung alkohol. Dan saat diteliti kadar silikon dalam hops lebih tinggi empat kali lipat dibandingkan dengan yang ditemukan di malt. Bir-bir yang hoppy diprediksi memiliki kadar silikon yang cukup tinggi.

Para peneliti juga melakukan penelitian terhadap 100 jenis bir. Kadar silikon tersebut diteliti berdasarkan jenis bir dan sumbernya. Rata-rata kadar silikon yang dikandung bir sekitar 6,4 hingga 56,5 mg/L.

“Bir yang mengandung malt barley dan hops dalam kadar tinggi biasanya kaya akan kandungan silikon, gandum biasanya mengandung kadar alkohol lebih kecil dibanding barley atau jelai. Jelai mengandung kadar silikon tinggi karena husk atau bagian kulit luarnya. Selama proses brewing, kandungan silikon pada jelai akan tetap ada,” kata Dr. Bamforth.

Nah, jika kamu ingin tulangmu tetap kuat dan sehat, konsumsilah bir dalam jumlah yang wajar ya. Cheers!

RY

Via: Sciencedaily

Share this :